Dua Hari, Korban Tenggelam di Bengawan Solo Belum Ditemukan
halopantura.com Bojonegoro – Tim SAR Bojonegoro masih terus melakukan pencarian korban tenggelam di sungai bengawan solo Bojonegoro. Korban tenggelam diketahui bernama Yudi Purnomo (43), warga Desa Panjunan Rt 04/02 Kecamatan Kalitidu Kabupaten Bojonegoro.
Korban dikabarkan tenggelam di Sungai Bengawan Solo pada Sabtu (18/11) sekira pukul 21.00 WIB, sampai Minggu (19/11) siang masih dilakukan pencaraian oleh tim SAR gabungan. Terdiri dari personel BPBD, Anggota Pemadam Kebakaran, Anggota Brimob, Anggota Kodim, Anggota Polres, dan anggota Tagana.
“Tim masih melakukan penyisiran dengan perahu karet,” kata Kapolres Bojonegoro, AKBP Wahyu S Bintoro.
Pencarian juga dibantu petugas dari jajaran samping diantaranya Satpol PP Kecamatan, Perangkat Desa, Linmas dan Anggota Koramil yang juga turut menyisir sepanjang sungai bengawan solo.
“Petugas masih melakukan pencarian dan hingga kini masih belum ditemukan,” tambah Kapolres, AKBP Wahyu S Bintoro.
Sebatas diketahui, kejadian itu bermula pada hari Sabtu, (18/11) sekira pukul 15.00 Wib, ketika korban melihat ada getek (perahu bambu) yang hanyut di bengawan solo. Korban berusaha mengejar melalui tepian sungai bengawan solo sambil menunggu gathek yang hanyut ke tepi sampai di tepi bengawan solo, turut Desa Mayangrejo Kecamatan Kalitidu Kabupaten Bojonegoro.
Namun sampai sekitar pukul 18.00 Wib, korban belum pulang, dan pihak keluarga mencari di sekitaran bengawan solo di Desa Panjunan Kecamatan Kalitidu Kabupaten Bojonegoro, korban masih tidak ditemukan.
Kemudian sekitar pukul 21.00 WIB, pihak keluarga bersama saksi Suraji kembali mencari korban sampai di tepian bengawan solo turut Desa Mayangrejo Kalitidu Kabupaten Bojonegoro.
Dari pencarian itu berhasil di temukan baju, sandal dan bendo milik korban yang di letakan diatas tanggul irigasi sawah. Kemudian warga beramai ramai melakukan pencarian di bengawan solo hingga saat dilaporkan belum juga ditemukan. (luh/roh)