Dua Bulan Jadi DPRD Tuban, Politisi Golkar Tutup Usia

halopantura.com Tuban – Kabar duka menyelimuti DPRD Kabupaten Tuban. Pasalnya, Suryadi, kader partai Golkar yang baru dua bulan menjabat sebagai anggota legislatif telah tutup usia.

Anggota dewan itu meninggal dunia setelah menjalani perawatan medis di Klinik Pusura Surabaya, pada Kamis malam, (27/9/2018) sekitar pukul 22.10. Ia diketahui meninggal dunia karena terkena sakit jantung.

“Beliau (Suryadi meninggal dunia, red) karena sakit jantung,” kata Kabag Humas dan Hubungan Antar Lembaga DPRD Tuban, Sri Hidajati, Sabtu, (29/9/2018).

Politisi Golkar itu selama menjalankan tugasnya terkenal sebagai orang yang baik, ramah, dan mudah akrab dengan siapa saja. Bahkan di kalangan keluarga dan temannya, dia juga dikenal sebagai orang yang santun dan baik.

“Beliau orang yang baik dan amanah dalam menjalankan tugasnya,” kata Muhammad Musa, teman dekat Suryadi.

Termasuk sebelum meninggal, dia juga ikut menghadiri sidang paripurna DPRD Tuban dengan agenda pengambilan sumpah Pergantian Antar Waktu (PAW) anggota DPRD Tuban dari partai Gerindra, Kamis, (27/9/2018).

Setelah dari acara itu, Suryadi dikabarkan pergi ke Surabaya untuk berobat. Hingga akhirnya meninggal dunia ketika dalam perawatan medis.

Sebatas diketahui, Suryadi diambil sumpah jabatan sebagai anggota dewan untuk PAW dari partai Golkar, pada Sabtu, (28/7/2018)

Dia dilantik menjadi anggota dewan menggantikan Nursaid Joko Sungkono yang telah meninggal dunia pada 4 Juli 2018. Dalam tugasnya, Suryadi menjadi anggota dewan Komisi D DPRD Tuban. (rohman)

Tinggalkan Balasan