Penyebab Kebakaran Tiga Rumah di Tuban Masih Misterius

halopantura.com Tuban – Anggota Polres Tuban masih mendalami penyebab kebakaran tiga rumah milik warga di Desa Sadang, Kecamatan Jatirogo, Kabupaten Tuban. Kondisi tiga rumah itu ludes terbakar, dan total kerugian materi ditaksir mencapai sekitar Rp 600 juta.

“Asal mula terjadinya kebakaran rumah masih dalam proses penyelidikan,” kata Iptu Agus EP, Kasubbag Humas Polres Tuban, Rabu malam, (17/1/2018).

Kebakaran itu terjadi begitu cepat, dan warga yang mengetahui kondisi api sudah membesar mengenai rumah milik Edi Susanto (49) warga setempat, sekitar pukul 16.00 Wib. Kobaran api itu menjalar kerumah Mila yang berada di depannya.

Tak berhenti disitu, si jago merah semakin ganas sampai merambat lagi ke rumah milik Latikah (75) yang berada di sebelah selatan rumah pertama terbakar. Kobaran api semakin tak terkendali lantaran rumah warga itu terbuat dari kayu, dan didalam rumah banyak barang yang mudah terbakar.

Hingga akhirnya api berhasil dijinakan dengan bantuan mobil pemadam kebakaran milik Pemkab Tuban, dan kondisi kedua rumah itu sudah rata dengan tanah. Serta surat-surat penting, barang berharga, dan berbagai perabotan yang berada di rumah ikut hangus.

“Ijazah , akte kelahiran dan alat kesenian Reok berupa dadak merak , kepala Reok ikut hangus terbakar. Total kerugian materi sekitar Rp 600 juta,” beber Iptu Agus EP kepada wartawan ini.

Setelah kejadian itu anggota juga telah memintai keterangan saksi dari pemilik rumah serta beberapa warga setempat untuk mengetahui penyebab kebakaran itu. Namun beruntung dalam kejadian itu tidak sampai ada korban jiwa yang meninggal dunia atau luka-luka akibat terkena api.

“Korban jiwa nihil, dan anggota juga telah menggambar sketsa tempat kejadian perkara (TKP) guna mengetahui penyebab kebakaran itu,” jelas Iptu Agus EP yang juga mantan KBO Satreskrim Polres Tuban.

Sementara itu sampai malam hari tim pemadam kebakaran juga masih berada dilokasi kejadian untuk membasahi sisa kebakaran. Hal itu dilakukan supaya tidak muncul kobaran api lagi yang dapat mengancam rumah warga lainnya.

“Sampai dengan malam, tim masih melakukan pembahasahan di lokasi,” terang Joko Ludiono, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tuban. (rohman)

Tinggalkan Balasan